Pengertian Kebudayaan
Kata kebudayaaan berasal dari kata
budh dalam bahasa Sansekerta yang berarti akal, kemudian menjadi kata
budhi (tunggal) dan
budhaya (majemuk) sehingga kebudayaan diartikan sebagai hasil pemikiran atau akal manusia. Ada pendapat yang mengatakan bahwa kebudayaan berasal dari kata budy dan daya. Budi adalah akal yang merupakan unsur rohani dalam kebudayaan, sedangkan daya berarti perbuatan atau ikhtiar sebagai unsur jasmani sehingga kebudayaan diartikan sebagai hasil dari akal dan ikhtiar manusia.
kebudayaan
Dalam bahasa Inggris, kebudayaan adalah
cultural, berasal dari kata
culture (bahasa Yunani) yang berarti mengerjakan tanah. Dengan mengerjakan tanah, manusia mulai hidup sebagai penghasil makanan
(food producing). Hal ini berarti manusia telah berbudi daya tidak hanya memungut hasil alam saja
(food gathering).
Dalam sejarah kebudayaan, banyak benda sejarah
(artefact) yang digunakan sebagai bukti bahwa manusia telah berbudaya. Kata
cultuur, dalam bahasa Belanda masih mengandung pengertian tanah (ingat
Cultuur Stelsel yang dilaksanakan pemerintah Belanda di Indonesia dalam abad XIX) dan sekaligus juga berarti kebudayaan seperti kata
culture dalam bahasa Inggris.
Koentjaraningrat mengatakan bahwa kebudayaan antara lain berarti keseluruhan gagasan dan karya manusia yang harus dibiasakan dengan belajar keseluruhan dari hasil budi pekerti.
Al. Kroeber dan C. Kluckhohn dalam bukunya
“Culture, A Critical review of Concepts and Definitions” (1952), mengatakan bahwa kebudayaan adalah manifestasi dan penjelmaan kerja jiwa manusia dalama arti seluas-luasnya.
Malinowski menyebutkan bahwa kebudayaan pada prinsipnya berdasarkan atau berbagai sistem kebutuhan